Mataram NTB - Wakil Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Wakapolda NTB) menutup acara pelatihan dan pembaretan Bintara Remaja Direktorat Samapta Polda NTB, Jumat (20/1/2023).
Penutupan tersebut, berlangsung di Lapangan Bhara Daksa Polda NTB, yang dlanjutkan dengan serangkaian kegiatan lainnya.
Baca juga:
Pengertian Blog, Struktur Umum dan Jenisnya
|
Dalam upacara penutupan yang diselenggarakan Ditsamapta Polda NTB kali ini dipimpin Wakapolda mewakili Kapolda NTB.
Usai dilaksanakan acara penutupan latihan dan pembaretan Bintara Remaja Ditsamapta sekaligus menunjukkan skill kemampuannya dalam memperagakan tahapan - tahapan penanganan unjuk rasa mulai dari massa damai sampai pada pengendalian massa anarkis.
Selain peragaan penanganan Unras, Bintara yang baru saja dilaksanakan pembaretan juga menunjukkan kebolehannya dibidang beladiri Polri hingga peragaan mematahkan kikir dan melompat dalam lingkaran api yang sedang menyala, semuanya mereka laksanakan dengan sempurna sehingga mengundang tepuk tangan yang meriah dari pejabat utama dan seluruh penonton yang menyaksikan peragaan tersebut.
Tidak hanya sampai disitu, mereka juga meneriakkan yel - yel yang mereka miliki kemudian dilanjutkan dengan senam Khas Samapta.
Melihat semangat anggota baru Bintara Polri Ditsamapta, Wakapolda NTB nenyampaikan rasa bangganya karena generasi penerus di Polri telah tumbuh.
Dia berharap, anggota yang baru selesai pembaretan, terus semangat manjunjung tinggi tribrata dan catur prasetya.
"kedepan dapat lebih berhasil lagi dan ingat juga fungsi manapun di Polri ini semuanya sama, " pesan Wakapolda NTB.
Ruslan mengatakan, tidak ada fungsi di Polri ini yang lebih dari yang lainnya, semua mempunyai peran yang sama.
Seperti halnya fungi kesamaptaan
yang penuh kesiap siagaan dalam menghadapi setiap tantangan maupun hambatan dalam rangka memberikan keamanan dan kenyamanan kepada seluruh masyarakat.
"dalam beberapa kegiatan, garda terdepan kuncinya ada pada Samapta, " ujarnya.
Disisi lain Direktur Samapta Polda NTB Kombes Pol Frido Situmorang mengatakan kegiatan pembaretan ini untuk memantapkan anggota Samapta yang baru dalam mendukung segala bentuk kegiatan kedepannya.
“latihan ini dilaksanakan selama 10 hari, terhitung mulai tanggal 11 sampai dengan 20 Januari 2023, " jelasnya.
Materi yang diberikan semua terkait kesamaptaan, seperti Dalmas, pengenalan satwa dan lain-lain
"materi yang kita berikan kepada mereka terkait peningkatan kemampuan, orientasi di lingkungan Mako Polda NTB, Revolusi Mental, pengenalan Satwa, alat-alat Dalmas dan kendaraan Taktis Samapta” ungkapnya.
Dijelaskan, pelatihan pembaretan ini lebih banyak di lapangan ketimbang di ruangan, materi ruangan 25 persen dan 75 persennya lagi lapangan.
Lokasi pelatihan di Seputaran Polda NTB, dan ada juga Haeking dari Kabupaten Lombok Utara (KLU) ke Mataram selama satu Hari Satu malam.
Frido berharap para Bintara remaja ini dapat mendukung pelaksanaan tugas Samapta dilapangan dengan profesional.
Sebagai penutup acara diakhiri dengan sesi foto bersama Pejabat Utama Polda NTB dan seluruh anggota Dit Samapta Polda NTB.(Adb)